AKTIVITAS PARA BOS FIRST TRAVEL SELAMA MENUNGGU PERSIDANGAN
Andika Surachman, Anniesa Devitasari Hasibuan dan Siti Nuraidah alias Kiki tiga orang bos First Travel kini kembali menjalani proses persidangan yang diselenggarakan di PN Depok, pada hari Senin 19 Maret 2018. Sambil menunggu proses persidangan ketiga bos First Travel tersebut yang kini sudah menjadi terdakwa terlihat sedang menikmati gorengan di dalam ruang tahanan.
Dari hasil pantauan terlihat seorang pegawai kantin membawa tiga bungkus kantong, dua kantong diberikan kepada para petugas yang berjaga di bagian depan pintu tahanan, dan satu kantong lagi diberikan ke dalam.
Seorang petugas kejaksaan bernama Makmur mengatakan jika ketiga kantong tersebut berisikan dengan bermacam-macam gorengan seperti pisang, tempe, tahu dan lain-lainnya. " Ya kami beri sarapan dulu," katanya.
JPU ( Jaksa Penuntut Umum ) Tia Zahra mengatakan jika ada sekitar 12 orang pegawai First Travel yang akan menjadi saksi di persidangan kali ini. Seperti Atika adinda putri, Rakhmawati putriana, Nur halimah, Tita sri rubianti, Edi iskandar, Chindy andini, Agus santosa, Galih firmansyah, Isni yulianti, Novi fatheka trisnawati, Ayu indriyani, Dennys juliens.
" Total saksi yang akan hadir hari ini adalah 12 orang," katanya.
Di persidangan sebelumnya artis Vicky Shu juga sudah hadir dan memberikan kesaksiannya di PN Depok pada hari Rabu 14 Maret 2018. Vicky Shu memberikan kesaksiannya duduk di hadapan hakim dan tiga bos First Travel, di keterangan yang disampaikan oleh Vicky Shu mengakui jika dirinya mengenal Anniesa Hasibuan. Dan kedua nya saling mengenal ketika sedang berada di New York sekitar tanggal 11 September 2015.
" Yang saya tahu Anniesa adalah seorang desainer, dan pada saat itu mengukuti fashion show dengan berkolaborasi bersama dua orang lainnya, yang salah satu nya adalah Anniesa," ungkapnya.
Perkenalan pun berlanjut ke media sosial Path, pendek cerita Vicky mengatakan jika membuat postingan sebuah keinginannya untuk berangkat umrah. Postingan tersebut pun langsung disambut hangat oleh Anniesa di dalam sebuah komentar yang berisikan ajakan.
" Saya membuat unggahan, kemudian Anniesa memberikan tanggapannya dengan mengajak untuk menggunakan jasa dari First Travel," katanya.
Tidak lama kemudian Vicky pun akhir nya melakukan komunikasi dengan Regiana salah satu orang dari pihak First Travel , di dalam perbincangan antara kedua nya pun Regiana memberikan dua penawaran untuk paket umrah untuk Vicky.
" Dia bilang mau yang VIP atau reguler, namun jika VIP syarat nya harus dua orang. Yang akhirnya saya bilang paket apa saja yang penting bisa berangkat," tambahnya. Pada waktu itu Vick melakukan pembayaran untuk paket reguler sebesar Rp 34,2 juta dan dijadwalkan untuk berangkat pada tanggal 30 Desember 2015 sampai dengan 7 Januari 2016.
" Sedikit mahal memang karena waktu itu saya melakukan pendaftaran terakhir, dan penginapan saya juga sendiri," katanya.
Dan perjalanan yang dilakukan oleh Vicky bukanlah yang terakhir, Vicky kembali berangkat di Bulan Maret 2017, selama tujuh hari. Namun bedanya perjalanan Vicky kali ini tidak menggunakan dana pribadi, Anniesa memberikan penawaran perjalanan tersebut secara cuma-cuma, hanya saja syarat nya harus ikut serta di dalam peliputan.
" Perjanjian yang diberikan secara lisan tentang apapun yang dilakukan di Mekkah," tutupnya.
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.