Jika mayoritas orang merasa jera dan tersiksa hidup di penjara,hal ini tak berlaku bagi Walter Unbehaun. Kakek 73 tahun yang tinggal di Illinois,Amerika Serikat ini malah rindu kehidupan di penjara.Sebab itu ia mulai melakukan tindakan kriminal lagi.
Sebelumnya,Unbehaun pernah di penjara pada tahun 1963 silam dengan banyak tindakan kriminal yang telah ia lakukan seperti merampok bank,mencuri mobil,menyusup ke rumah orang,penggunaan senjata tanpa izin dan kekerasan bersenjata.
Unbehaun yang merasa kembali rindu dengan kehidupan di penjara ini,kemudian melakukan tindakan kriminal lagi dengan merampok bank.
"Ini perampokan bersenjata.Saya tidak takut kehilangan apapun.Berikan saya uang yang ada di laci," ucap Unbehaun saat melakukan perampokan seperti disebutkan dalam dokumen persidangan.
Dengan usia yang sudah renta,bahkan untuk berjalan saja ia membutuhkan alat bantu karena operasi tulang pinggul,Unbehaun berusaha menggertak teller bank dengan menggunakan senjata.
"Saya hanya memiliki sisa waktu 6 bulan untuk hidup dan saya tidak kehilangan apapun.Saya tidak ingin melukai Anda," ujar Unbehaun lagi saat merampok.
Unbehaun akhirnya ditangkap polisi sehari setelah kejadian di sebuah motel di Chicago oleh agen FBI dan juga polisi.Jaksa pun menuntutnya 6-8 tahun penjara.Persidangan Unbehaun akan kembali dilanjutkan bulan depan dengan agenda penjatuhan vonis.
"Apakah sistem tidak berlaku bagi Unbehaun.Kita tidak pernah tahu.Tapi,yang kita tahu secara pasti adalah Unbehaun sama sekali tidak berniat untuk menjalani kehidupan taat hukum di luar tembok penjara,"ucap jaksa Sharon Fairley.
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.