0

POLISI METRO JAYA KERAHKAN 1.000 PERSONIL UNTUK KEJAR BEGAL

POLISI METRO JAYA KERAHKAN 1.000 PERSONIL UNTUK KEJAR BEGAL

Polisi mengerahkan 1.000 personel untuk melakukan operasi regional independen dalam upaya untuk memburu pencuri sepeda motor jalanan atau yang dikenal sebagai begal, termasuk perampok di ibu kota. Operasi gabungan ini sejalan dengan operasi simultan yang ditujukan untuk menangkap perampok dan bandit di seluruh wilayah Jakarta.

"1.000 personel terdiri dari Polda Metro Jaya dan Kepolisian Resor," kata juru bicara Polisi Jakarta Raden Prabowo Argo Yuwono dalam pernyataan tertulis pada Selasa malam, 3 Juli.

Operasi regional independen dimulai pada Selasa malam, 3 Juli. Argo mengatakan operasi itu juga ditujukan untuk mengantisipasi kekerasan jalanan sebelum 2018 Asian Games pada bulan Agustus.

Argo menyatakan polisi membentuk 16 tim untuk operasi, 13 tim dari Resor Polisi dan 3 tim dari Polda Metro Jaya. Kepala Polisi Jakarta Insp. Jenderal Idham Azis sebelumnya menginstruksikan polisi untuk menembak perampok dan perampok yang melawan penangkapan.

"Kepala Polisi Jakarta menginstruksikan untuk menembak [kriminal jalanan] jika mereka menolak penangkapan," tegas Argo.

Argo melanjutkan dengan mengatakan bahwa operasi dilakukan di belakang beberapa kasus perampokan dan pencuri sepeda motor di Jakarta dan sekitarnya. Kasus baru-baru ini terjadi di Cempaka Putih, Jakarta Barat, Minggu lalu. Korban adalah penumpang perempuan dari sebuah ojek bernama Warsilah (37).

Laporan sebelumnya menunjukkan dua kasus bandit jalanan sebelumnya melibatkan seorang biker bernama Robertus Soutwell Bougie Hartono dan Direktur Jenderal Pekerjaan Umum dan Perumahan.

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.

 
Top