0

Sekitar 70 tenaga kerja asing asal china turut menggarap proyek tol cileunyi - sumedang - dawuan [ cisumdawu ] yang kini tengah di kerjakan oleh pemerintah, mereka bekerja terutama untuk menggarap terowongan Tol Cisumdawu yang
Berada di seksi ll Ranca Kalong - Sumedang, menteri pekerjaan umum dan
perumahan rakyat [PUPR] Basuki Hadimuljono mengatakan kehadiran TKA
China ini sejalan dengan pinjaman yang dilakukan pemerintah kepada
Pemerintah china namun dia memastikan para pekerja asing itu bukan lah
pekerja yang kasar, “ itu level nya skilled labour ada yang bekerja untuk
teknologi, safety engineer “ ucap basuki saat meninjau lokasi tersebut
Untuk diketahui dari enam seksi tol cisumdawu, seksi l dan ll digarap
pemerintah dengan menggunakan anggaran yang berasal dari pinjaman
pemerintah china, secara keseluruhan pinjaman untuk kedua seksi itu
mencapai Rp 5,7 triliun
Basuki mengatakan para pekerja asing itu hanya akan menggarap
proyek terowongan saja yang memiliki panjang sebesar 472 meter
dengan diameter 15 meter, sementara itu pekerjaan konstruksi jalan
tetap menggunakan tenaga lokal
Isu tenaga kerja asing itu yang membanjiiri Indonesia kembali menguat
setelah Ombudsman Republik Indonesia merilis hasil investigasi mereka
di jakarta, jawa barat banten, sulawesi tenggara, papua barat, sumatera
utara dan kepulauan riau

Dari hasil investigasi diketahui banyak TKA yang menjadi buruh besar
hingga sopir sekalipun, ada juga TKA yang bekerja tanpa izin, mereka
memanfaatkan kebijakan bebas visa untuk bisa masuk ke Indonesia

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.

 
Top