0

AP II MENYIAPKAN ANTISIPASI TERKAIT ANCAMAN MOGOK PARA PILOT DAN AWAK GARUDA

AP II MENYIAPKAN ANTISIPASI TERKAIT ANCAMAN MOGOK PARA PILOT DAN AWAK GARUDA

Operator bandara milik negara Angkasa Pura II (AP II) khawatir jika rencana mogok pilot dan awak Garuda Indonesia memicu ketidaknyamanan konsumen terutama selama musim liburan Idul Fitri ke depan.

“Jika pemogokan diadakan, itu akan mempengaruhi keselamatan dan kenyamanan konsumen di terminal 3 bandara Soekarno-Hatta,” Presiden Korporasi Komunikasi AP II Yado Yarismano yang ditemui pada hari Selasa 05 Juni 2018.

Yado disematkan harapan rencana akan terhenti. Namun, AP II telah menyiapkan beberapa strategi untuk mengantisipasi dampaknya.

Pertama, AP II akan berkoordinasi dengan Garuda Indonesia di mana maskapai penerbangan yang kemungkinan tidak ada atau ditunda. "Informasi penerbangan sangat penting bagi kami untuk menyiapkan banyak opsi," kata Yado.

Kedua, mengumumkan penumpang jika penerbangan dibatalkan atau dihentikan. "Informasi sebelumnya akan mencegah calon penumpang memenuhi bandara."

Ketiga, perusahaan operator bandara akan menyediakan ruang tunggu yang nyaman dan dengan pengangkutan darat serta maskapai penerbangan akan menyediakan takjil (camilan untuk berbuka puasa).

Keempat, akan membentuk kemitraan dengan transportasi lain seperti yang pernah terjadi pada tahun 2016 karena letusan Gunung Raung.

Akhirnya, AP II akan mengerahkan tim operasional untuk membubarkan kerumunan di Terminal 3 ke ruang tunggu atau tempat-tempat nyaman lainnya.

Sementara itu, Ketua Asosiasi Pilot Garuda (APG) Kapten Bintang Handono menyatakan bahwa pemogokan yang direncanakan akan diadakan atau dihentikan tergantung pada respon dan solusi pemerintah yang sejalan dengan tuntutan pilot dan awak Garuda Indonesia.

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.

 
Top