0

FAKTA-FAKTA MENGEJUTKAN DARI " TUYUL " ISTILAH YANG DIGUNAKAN TAKSI ONLINE

FAKTA-FAKTA MENGEJUTKAN DARI " TUYUL " ISTILAH YANG DIGUNAKAN TAKSI ONLINE

Pihak kepolisian bagian Subdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya berhasil mengamankan seorang pria berinisial AA (24) yang memberikan penawaran jasa pemasangan aplikasi bernama " Tuyul " untuk digunakan oleh ojek dan taksi berbasis online.

Untuk setiap satu kali pemasangan aplikasi tuyul AA menarifkan biaya sebesar Rp 100.000, bukan hanya AA saja yang bekerja, namun AA juga melibatkan seorang wanita berinisial MCL (34) yang bertugas untuk melakukan pemasaran untuk jasa yang dimiliki oleh AA, MCL biasanya menawarkan ke para pengemudi ojek dan taksi online.

Kepada petugas AA mengaku jika dirinya mempelajari aplikasi tuyul secara otodidak, dan bagi AA untuk memasang aplikasi tersebut tidak perlu memakan waktu yang lama, cukup 10 sampai 15 menit saja. AA juga mempunyai banyak pelanggan, diantaranya 10 orang pengemudi ojek dan taksi online yang juga sudah diamankan oleh pihak kepolisian.

Berikut ini beberapa fakta yang mengejutkan dari " Tuyul " istilah yang digunakan oleh taksi online, yang harus kamu ketahui :

TIDAK PERLU MENGANKUT PENUMPANG

Dari keterangan yang diberikan oleh FA salah satu pengemudi yang menggunakan jasa tuyul, para pengemudi yang menggunakan aplikasi tersebut tidak perlu lagi bersusah-susah mengangkut penumpang. Karena pada aplikasi tuyul sudah bisa memanipulasi pergerakan mitra gojek.

Cukup dengan menentukan lokasi dengan menggunakan fake GPS, kemudian lakukan order fiktif dan kami sendiri yang akan menerima dengan menggunakan ponsel lain dan akan otomatis simbol mobil akan bergerak, sama seperti kami jika sedang melayani pelanggan.

FA juga mengatakan dengan begitu para pengemudi yang menggunakan aplikasi tuyul cukup diam di satu lokasi saja, bahkan para pengemudi yang menggunakan aplikasi tuyul bisa memilih waktu order yang memiliki bonus besar, seperti pada jam kerja atau ketika turun hujan.

TIDAK PERLU MEMPUNYAI KENDARAAN 

Pada aplikasi Grab, FA tercatat sebagai mitra GrabCar, tetapi FA tidak perlu memiliki kendaraan untuk melakukan aksi nya dalam menggunakan aplikasi tuyul. FA memang tidak membunyai mobil, FA cukup membuat order dari akun yang berbeda dan menerima order dari akun yang lainnya. Dan otomatis gambar kendaraan di dalam aplikasi angkutan online bisa bergerak menuju ke lokasi, walaupun FA sendiri tidak berpindah tempat.

KOMUNITAS BAGI PARA PENGGUNA APLIKASI TUYUL

FA juga mengaku jika para pengemudi yang menggunakan aplikasi tuyul mempunyai komunitas sendiri, bahkan para anggota dari komunitas pengguna aplikasi tuyul menyewa sebuah rumah yang berlokasi di Jalan Aries Utama, Meruya Utara, Kembangan, Jakarta Barat.

Mereka menyewa rumah tersebut seharga Rp 20 juta untuk per enam bulan, biaya sewa di tanggung oleh 10 orang pengemudi yang sudah diamankan. FA menambahkan jika komunitas tersebut terbentuk tanpa ada yang mengkoordinasi, komunitas terbentuk berdasarkan kesamaan nasib saja.

MENGGUNAKAN RATUSAN PONSEL

Di dalam komunitas ada sekitar 170 ponsel yang di beli secara iuran sukarela, untuk satu ponsel di gunakan untuk membuat satu sampai dua akun pelanggan. FA mengatakan jika 170 ponsel tersebut di gunakan secara bergantian, bahkan para pengguna aplikasi tuyul sering menghapus an membuat kembali akun pelanggan untuk melancarkan aksi nya.

PENGHASILAN YANG LUAR BIASA

Keuntungan yang bisa di dapatkan dengan menggunakan aplikasi tuyul, FA bisa menerima hingga 10 juta, setiap bulannya, dan tidak perlu bersusah payah mengantarkan penumpang. FA mengaku jika keuntungan yang diterima nya jauh lebih besar ketimbang menggunakan aplikasi yang sebenarnya.

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.

 
Top