LALU LINTAS JL TAMBRIN MENINGKAT 35 PERSEN SETELAH PERUBAHAN JALUR SEPEDA MOTOR
Kemacetan lalu lintas di sepanjang Jl. MH Thamrin di Jakarta Pusat telah meningkat sebanyak 35 persen setelah keputusan Mahkamah Agung untuk mencabut larangan sepeda motor yang bepergian di jalan raya, menurut Dinas Perhubungan DKI Jakarta.
Setelah dicabut, sepeda motor telah diizinkan melewati Jl. Thamrin dan Jl. Medan Merdeka Barat, asalkan mereka menempelkan jalur sepeda motor yang ditunjuk di sisi kiri jalan.
Direktur Polda Metro Jaya Sr. Comr. Halim Pagarra mengatakan pada hari Senin bahwa dari 5 Februari sampai 11 Februari, sebanyak 812 pengendara motor telah ditilang karena tersesat di luar jalur.
"Tingginya jumlah pelanggaran berarti kita harus lebih mendidik pengendara agar sesuai dengan keputusan tersebut," kata Halim seperti dikutip kompas.com, menambahkan bahwa 583 SIM dan 229 dokumen registrasi kendaraan telah disita.
Saran Halim mengenai sistem sepeda motor ganjil yang ganjil di sepanjang jalan, mirip dengan kebijakan mobil saat ini di Jl. Sudirman, saat ini sedang dikaji oleh pemerintah kota.
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.