Rencana merayakan natal bersama keluarga tercinta akhir nya sirna semua, pasal nya pesawat yang mereka gunakan dan tumpangi untuk menuju tempat tujuan mengalami penundaan jadwal sampai 5 jam lama nya saat transit di bandara Dubai
Penerbangan Qatas Airlines itu seharus nya membawa para penumpang dari sydney, Australia ke London , Inggris pada hari sabtu 23 desember, dalam rencana penerbangan, pesawat hanya akan melakukan transit sejenak di dubai, nyatanya para penumpang justru terlantar di Dubai selama kurang lebih dari 5 jam
Juru bicara Qatas menyampaikan, kalau penerbangan itu di alihkan ke bandara
International Al Ain sekitar 150 km dari bandara dubai, karena kabut yang
sangat tebal mengelilingi bandara tersebut, dan akhir nya sementara jadwal
penerbangan di tunda dahulu agar mencegah resiko kecelakaan yang tidak di inginkan
“ Qantas seperti maskapai penerbangan lain telah terdampak
kabut tebal yang menyelimuti hampir seluruh daerah
Dubai “ ucap juru bicara tersebut “ kami memahami bahwa penundaan
ini amat membuat kalian frustasi khusus nya di momen Natal
kami sudah melakukan segenap upaya untuk memastikan para penumpang
agar dapat segera melanjutkan perjalanan mereka “
Sementara itu para penumpang mempertanyakan alasan
penundaan panjang itu kepada pihak maskapai, salah seorang
di antara mereka berkata “ terlihat penundaan ini lebih karena
kesalahan maskapai ketimbang hanya karena kabut “
“ lebih dari 5 jam kami menunggu dan duduk didalam pesawat
di antah berantah dan kini banyak yang akan kehilangan
moment natal tahun ini, bagaimana ini bisa terjadi ?
“ ucap seorang penumpang itu yang bernama Benjamin
Pihak Qantas menyatakan penerbangan itu mengalami
penundaan lebih lama karena alasan teknisi, “ saya
didarat kami mendeteksi adanya masalah mekanis, para
insinyur dan suku cadang yang di perlukan kami
datangkan dari Dubai “ ucap si juru bicara
Penumpang yang lain kathleen goffey menyatakan
maskapai itu tidak menyediakan makanan bagi penumpang
yang sudah terlantar selama 5 jam lama nya, sungguh
tega pihak perusahaan pesawat terbang yang berlogo kangguru tersebut
“ terlantar di bandara kecil di uni emirat arab tanpa informasi
dari pihak Qantas tentang kapan kami akan pergi dari sini
tidak ada makanan selama lebih dari 5 jam kami menunggu
“ ucap Goffey, Qantas juga menyatakan klaim ini
mereka menegaskan, bahwa maskapai
Telah memberikan semua makanan dan minuman yang
tersedia di penerbangan tersebut, “ para penumpang juga
di persilahkan turun dari pesawat untuk ke tempat di mana kami
siapkan lebih banyak makanan “ ucap juru bicara Qantas tersebut
Dan pada akhir nya pesawat tersebut sudah di persilahkan terbang
dari bandara Al Ain menuju Dubai pada pukul 16:00 waktu setempat
para penumpang yang menuju london juga mendapat berbagai pilihan
termasuk akomodasi penginapan, karena pengelola Qantas
menyatakan mereka terus memantau kondisi cuaca di Dubai
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.