Sebuah kapal pembawa imigrasi tenggelam di dekat perairan Turki. Sedikitnya 12 orang tewas dalam peristiwa tersebut. Patrol pantai Turki malaporkan bahwa kapal imigrasi tenggelam di lepas pantai dekat distrik Bodrum, Provinsi Mugla pada senin (17/6) waktu setempat. Sekitar 31 imigran behasil di selamatkan oleh petugas.
Namun upaya pencarian dan penyelamatan masih terus di lakukan. Penyebab tenggelam nya kapal imigran ini belum di ketahui pasti apa penyebab nya. Sedikitnya 12 imigran dilaporkan tewas. Asal kewarganegaraan para imigran yang menjadi korban insiden ini tidak diketahui pasti.
Insiden ini dilaporkan terjadi di perairan yang berjarak hanya beberapa kilometer dari Pulau Kos di Yunani. Turki diketahui merupakan negara transit bagi para imigran yang ingin mengungsi ke Eropa. Negara itu pun menjadi rumah bagi 3 juta pengungsi Suriah dan 300 ribu pengungsi Irak yang kabur dari konflik.
Jumlah itu mengalami penurunan sejak mencapai puncak tahun 2015, saat lebih dari 1 juta orang tiba di Yunani dari Turki, kebanyakan menggunakan kapal. Perjanjian antara Turki dan Uni Eropa yang disepakati pada Maret 2016 membantu mengendalikan aturan imigran.
Kedatangan imigran di Yunani yang tadinya mencapai 875 ribu orang pada tahun 2015, menurun ke angka 40 ribu orang per tahun pada 2017 dan 2018 lalu. Antara Januari hingga Juni tahun ini, menurut data Organisasi Migrasi Internasional (IOM), sedikitnya 555 imigran tewas saat berusaha menyeberang Laut Mediterania.
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.