BANDARA NGURAH RAI BALI DITUTUP KARENA STATUS GUNUNG AGUNG
Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali harus ditutup sementara, karena intesitas abu vulkanik dari Gunung Agung terlalu tinggi. Dan kemungkinan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai ditutup sampai hari Selasa 28 November 2017.
Namun sampai saat ini belum diketahui secara pasti untuk berapa jumlah pesawat yang dibatalkan keberangkatannya dan berapa jumlah pesawat yang akan sampai di Bali karena adanya penutupan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali.
Pihak otoritas bandara telah mengeluarkan Notam pada pukul 05.30 WITA yang berisikan dengan melakukan penghentian segala aktivitas operasional sejak pukul 07.05 WITA pada hari Minggu 26 November 2017 sampai pada hari Selasa 28 November 2017.
Arie Ahsanurrohim sebagai Humas PAP Airport Ngurah Rai membenarkan jika untuk saat ini bandara sedang ada penutupan sementara. " Iya memang benar untuk lebih jelas dan pasti nya bisa langsung ke PAP Ngurah Rai," katanya.
Arie mengatakan jika secara visual debu vulkanik sangat tipis partikelnya di bandara sejak pukul 05.30 WITA, dan hal tersebut yang menjadi salah satu alasan pihak bandara untuk memutuskan menghentikan operasional sementara di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
" Debu vulkanik yang sudah menutupi air space dibandara mencapai 2 level dan juga ruang udara juga sudah tertutup oleh debu Vulkanik," tambahnya.
Namun sampai saat ini Arie masih belum bisa memastikan berapa jumlah pesawat yang tertunda keberangkatannya atau juga sebaliknya . " Untuk sementara masih dalam proses pendataan, dan masih belum kami terima untuk laporannya ," tutupnya.
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.