Menteri Riset, teknologi dan pendidikan tinggi Mohamad Nasir bertemu presiden Joko Widodo di istana merdeka. Menteri M Nasir datang bersama pihak pihaknya yang terlibat dalam produksi sepeda motor listrik Garansindo Electric Scooter ITS.
Menteri M Nasir mengatakan setelah diujicobakan menempuh kurang lebih 1.400 km kendaraan ini dalam kondisi yang baik dan siap untuk di produksi. Menteri Nasir mengemukakan Bali dijadikan tempat akhir uji coba Gesits karena terdapat tujuan marketing. Dimana Motor ini
Diharapkan dapat dilihat oleh mata dunia International. Untuk itu pihaknya akan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak seperti kementerian ESDM, Kementerian Perhubungan, PLN, Dan lain lain, guna mendukung transportasi motor listrik ini.
Jangan sampai teknologi anak bangsa ini ketinggalan karena regulasi. Dan berikut ini team kami Interqq.info akan merangkum sejumlah fakta teranyar tentang motor buatan anak bangsa ini.
BACA JUGA : BERIKUT KRONOLOGI TENTANG PENANGKAPAN KETUA FPI HABIB RIZIEQ
1. Motor Siap Dijual Januari 2019
Menteri M Nasir mengatakan bahwa sepeda motor listrik Gesits akan di produksi secara massal pada Januari 2019. " Tahap Industri ini barang nya sudah sangat siap dan mudah mudahan Produksi massal akan dilakukan pada bulan Januari " Ucap nya tersebut
Dia menjelaskan untuk saat ini riset dan pengembangan motor listrik hasil inovasi institut Teknologi Sepuluh Nopember Tersebut sudah selesai dan hanya tinggal pada proses produksi. Produksi motor Gesits akan dilakukan di pabrik PT Wika Industri dan Konstruksi di gunung
Putri Bogor dengan kapasitas produksi 50.000 unit dalam satu tahun. Menteri Nasir yang telah mengunjungi alur produksi mengatakan terdapat 20 stasiun produksi yang bisa menghasilkan satu unit motor dalam waktu 40 menit saja.
2. Jokowi Jadi Pemborong 100 Motor Pertama
Presiden Joko Widodo mengaku sudah siap membeli 100 unit jika motor Gesits sudah di produksi. Ini disampaikannya usai menjajal motor listrik Gesits di halaman Istana Merdeka. Warna motor listrik gesits yang akan di pesan oleh Jokowi bervariatif namun Jokowi tidak menjelaskan untuk apa 100 unit motor yang akan dibeli.
3. Motor Gesits Diganjar Harga Rp 23 - 25 Jutaan
Direktur PT Garansindo Electric Scooter ITS, Technology Indonesia, Zaki Nahdi Saleh membocorkan kisaran harga motor listrik gesits. Dia menyebutkan kalau motor listrik pertama buatan dalam negeri ini akan dibanderol Rp 23 jutaan sampai Rp 25 jutaan per unit nya
Zaki nahdi mengatakan kunci tinggi rendahnya harga motor listrik gesits akan di tentukan oleh baterainya. Baterai motor tersebut dikembangkan oleh Pertamina. " kalau motor listrik baterai didalam harga baterai hari ini masih mahal. 35 persen komponen bisa sampai 50 persen kadang kadang " Ucapnya.
BACA JUGA : CARA MENGHADAPI MUSIM HUJAN INI DAERAH RAWAN LONGSOR DAN BANJIR
4. Pre Order Gesits Sudah Capai 30.000 Unit
Direktur PT Garansindo Electric Scooter ITS, Technology Indonesia, Zaki Nahdi Saleh Menambahkan motor listrik gesits sudah di pesan sebanyak 30.000 unit padahal motor yang dikembangkan oleh Institut Teknologi Sepuluh Nopember [ITS] ini baru akan di produksi Januari 2019
5. Biaya Bahan Bakar Motor Listrik Lebih Irit
Pemerintah terus menggalakkan penggunaan motor listrik di Indonesia. Banyak kelebihan yang ditawarkan melalui penggunaan kendaraan roda dua dengan bahan bakar listrik tersebut. Salah satunya hemat biaya bahan bakar. General Manager PT Perusahaan Listrik Negara [PLN] Distribusi
Jakarta Raya. Ikhsan Asaad mengatakan biaya penggunaan motor berbahan dasar adalah listrik jauh lebih murah dari pada motor berbahan bakar minyak. Ikhsan berharap masyarakat dapat menggunakan motor listrik secara luas.Dia juga menegaskan masyarakat tidak perlu khawatir
Tidak ada stasiun pengisian bahan bakar listrik. Karena pemerintah terus membangun infrastruktur SPLU [Stasiun Penyedia Listrik Umum ] yang akan dibangun di Indonesia ini.
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.