menjadi korban gempa bumi 6,1 Skala Richter [SR] di Lebak, Banten masih mengungsi di tenda
darurat, kapolres Bogor AKBP AM Dicky mengatakan dari sejumlah itu ada lima titik
gempa paling parah karena berbatasan langsung dengan Lebak Banten, “ masyarakat sampai
saat ini masih trauma dan tinggal di luar rumah karena getaran nya cukup terasa disini
“ ucap Dicky saat meninjau ke lokasi pengungsian, Dicky juga mengatakan di tempat itu banyak
rumah rumah semi permanen serta rumah permanen yang retak, warga pun trauma
memilih tinggal di pengungsian karena lokasi ini memang agak terisolir karena tepat nya di
perkebunan teh nirmala, jalanannya juga masih berbatu belum aspal
membuat penyaluran bantuan ke lokasi sedikit berat yang hanya bisa di lalui oleh mobil mobil
kecil dan motor roda dua saja yang bisa melalui tempat tersebut
membawa tim kesehatan untuk berobat sementara masyarakat karena tidur di luar banyak
yang flu jadi nya dan terserang banyak penyakit “
obat obatan dan perlengkapan bayi, ke depan masyarakat juga membutuhkan bantuan bahan
bangunan untuk kembali membangun rumah mereka yang rusak tersebut
juga perlu bantuan perlengkapan bayi, karena ada beberapa bayi yang tinggal di pengungsian
yang ikut dengan kedua orang tua nya “ ucap nya
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.
EmoticonClick to see the code!
To insert emoticon you must added at least one space before the code.