BPJS KETENAGAKERJAAN MENDAPATKAN PERHATIAN DUNIA...

BPJS KETENAGAKERJAAN MENDAPATKAN PERHATIAN DUNIA...

Saat ini beberapa kebijakan dari Jokowi masuk dalam perhatian dunia. Salah satunya adalah Dari Lembaga BPJS yang telah mendapatkan perhatian dari dunia yang saat ini tergabung dalam beberapa badan lembaga seperti, International Social Security Association (ISSA), Organization of Economic Co-operation and Development (OECD), dan Kementerian Tenaga Kerja Jerman. Namun saat ini perlindungan jaminan sosisal ketenagakerjaan pekerja sudah banyak yang menggunakan basis teknologi digital. 

Akan tetapi saat ini lembaga BPJS mendapatkan perhatian karena dari pelaksanaan program untuk perlindungan terhadap pekerja. Salah satu perlindungan ini pun diterapkan dalam Gerakan Nasional Peduli Perlindungan Pekerja Rentan GN Lingkaran dan juga pekerja Ojek Online. 

Agus Susanto yang sleaku Direktur Utama dari BPJS Ketenagakerjaan menyatakan kalau dengan adanya GN Lingkaran maka akan membuat terobosan baru bagi pemberian perlindungan bagi banyak pekerja. Mengingat kalau pekerja yang berada di Indonesia sangatlah banyak. Jumlah pekerja saat ini juga sudah sangat banyak dilindungi oleh GN Lingkaran.

Agus juga mengatakan kalau "Para pekerja yang rentan ini tidak mampu untuk ikut dalam perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan. Jadi untuk itu maka Dikembangkan sistem Cwordfunding yang bertujuan untuk donasi pembayaran iuran kepesertaan mereka yang nantinya untuk mendapatkan sumbangan individu," ujarnya.

Data yang beredar saat ini pun, para pekerja yang telah dilindungi oleh GN Lingkaran ada sebanyak 300.000 orang. Dia juga menyatakan kalau saat ini pihaknya menekan urgensi perlindungan jaminan sosial yang nantinya yang ditujukan bagi Ojek Online. Dalam pernyataannya yang ada di forum ISSA pun menyebutkan kalau saat ini jenis ekonomi yang baru ini sangatlah memiliki resiko yang tinggi. 

Dari data yang ada dinyatakan kalau sebanyak 20.000 pekerja ojek online sudah dilindungi oleh BPJS yang ada di seluruh dunia. Karena Ojek Online saat ini sangatlah rawan terkena dampak sosial ekonomi.