Indonesia Menandatangani Perjanjian Transportasi Dengan Timor Timur

Indonesia Menandatangani Perjanjian Transportasi Dengan Timor Timur

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Menteri Transportasi dan Komunikasi Timor Leste Jose Agustinho Da Silva. Kesepakatan itu bertujuan untuk meningkatkan maskapai Indonesia dan Timor Leste.

Budi Karya percaya kerja sama ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, perdagangan dan pariwisata antara kedua negara.

"Pertemuan ini diharapkan untuk lebih mendorong pertumbuhan ekonomi dan kualitas sumber daya manusia baik di Indonesia maupun Timor Leste," kata Budi dalam pernyataan tertulis Senin, 21 Januari.

Budi mengatakan bahwa jika ada pertumbuhan permintaan pasar di masa depan, kapasitas transportasi kedua negara, pemerintah akan mempertimbangkan upaya peningkatan lebih lanjut.

Kedua negara juga menandatangani MoU di bidang pendidikan dan pelatihan untuk sektor transportasi. Ini untuk menambah pengetahuan dan kapasitas sumber daya manusia di Timor Lorosa'e, khususnya di sektor transportasi.

Kementerian Perhubungan Indonesia akan menyediakan program pendidikan dan pelatihan keterampilan, sarana dan prasarana infrastruktur sesuai dengan perjanjian. Sementara itu, Kementerian Perhubungan dan Komunikasi Timor Lorosae menyediakan peserta.

Untuk menjaga dan memperluas hubungan antar negara, kedua negara sepakat untuk bertemu lagi di masa depan untuk meninjau kembali implementasi penerbangan sesuai dengan perkembangan di masing-masing negara.