0


Kali Pisang Batu di Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi sempat viral karena menjadi lautan sampah pada awal Januari yang lalu. Pemerintah setempat telah di buat kewalahan mengangkut sekitar 2.000 tom berbagai macam sampah yang menumpuk disana.

Namun setelah di bersihkan selama dua pekan, kini sampah kembali muncul memenuhi permukaan kali. Di perkirakan sampah di sana mencapai berat ratusan ton. Kabid Kebersihan Dinas LH, Kabupaten Bekasi, Dodi Agus Supriyanto, mengatakan volume sampah kali ini lebih kecil di banding sebelumnya. Menurut dia, pihaknya akan mengerahkan warga di sana untuk kerja bakti pada Rabu pekan ini.

“Kerja sama antara Kecamatan dan Pemerintah Desa, serta warga untuk turun bersama-sama membersihkan kali dari sampah,” kata Dodi, Senin (21/1). Dodi mengatakan, terpaksa mengerahkan warga karena tak ada dana untuk operasional jika menurunkan alat berat. Lagi pula, masalah sampah tak hanya berada di wilayah Tarumajaya. Karena itu, penanganan terpaksa di lakukan secara swadaya atau gotong royong.

Dodi menyebut sumber sampah Kali Pisang Batu berasal dari perbatasan Kota Bekasi. Menurut dia, sampah rumah tangga dan Pasar hanyut terbawa arus ketika debit sungai meningkat. Alhasil, sampah berhenti di Tarumajaya sebelum masuk ke Kanal Banjir Timur (KBT) di DKI Jakarta. “Di wilayah Kota Bekasi (alat penahan sampah, jebol karena banyaknya volume sampah, imbasnya ke wilayah kami,” ujar Dodi.

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.

 
Top