PKS BELUM PASTI MENDUKUNG PRABOWO DI PILPRES 2019
 |
| INTERQQ |
Berikut ini yang dikatakan oleh Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid kalau samapi sekarang ini belum ada rencana untuk mengusung Presiden Joko Widodo (Jokowi) maju pada pilpres 2019 yang akan datang nantinya tersebut.Karna ,sekarang ini kalau dari jokowi masih dianggap belum berhasil dalam merealisasikan janjinya tersebut pada waktu kampanye maju pilpres 2014 yang lalu tersebut ,"Ucapnya .
Akan perhitungan untuk jokowi tersebut adalah dari Pak Jokowi apakah sudah ada melakukan janji-janji pada kampanye 2014 yang lalu tersebut ,Karna dalam hal ini dari Jokowi cukup banyak yang belum ada dikerjakan apakah ini menungjukkan kalau beliau sukses menjalankan semua ini," kata Hidayat .
Dimana untuk sekarang ini dari pihak PKS masih akan fokus dalam mempertimbangkan sekutunya yang ada tersebut adalah Umum Gerindra tersebut,Agar untuk Prabowo Subianto nantinya bisa maju pada bursa pilpres 2019 yang akan datang tersebut.Dimana dari Wakil Ketua MPR telah menyatakan akan berusaha untuk meningkatkan elektabilitas terhadap Prabowo nanti kedepannya.
Tetapi untuk semua ini tentu harus bisa mempertimbangkan faktor dari pak Prabowo yang sudah selama ini sudah bersama-sama dan juga utnuk persekutuan ini bisa tetap berlanjut untuk kedepan nantinya ,'Ucapnya .
Karena dari Prabowo dinilai bisa meningkatkan kinerja nya untuk kedepan nya ,dalam meningkatkan elektabilitasnya dan juga meningkatkan ketokohannya didepan masyarakat sehingga nanti dari para rakyat wajar untuk memberikan pilihan nya tersebut pada Pak Prabowo nanti nya," ungkapnya.
Tetapi sampai sekarang ini dari Hidayat masih menunggu akan keputusan dari Mahkamah Konstitusi (MK) akan terkait nya masalah ambang batas untuk pencalonan Presiden (Presidential Treshold) sebesar 20-25 persen tersebut.Karna sekarang ini dari pihak PKS sudah ada menolak ambang batas yang ada tersebut .
Akan perhitungan untuk jokowi tersebut adalah dari Pak Jokowi apakah sudah ada melakukan janji-janji pada kampanye 2014 yang lalu tersebut ,Karna dalam hal ini dari Jokowi cukup banyak yang belum ada dikerjakan apakah ini menungjukkan kalau beliau sukses menjalankan semua ini," kata Hidayat .
Dimana untuk sekarang ini dari pihak PKS masih akan fokus dalam mempertimbangkan sekutunya yang ada tersebut adalah Umum Gerindra tersebut,Agar untuk Prabowo Subianto nantinya bisa maju pada bursa pilpres 2019 yang akan datang tersebut.Dimana dari Wakil Ketua MPR telah menyatakan akan berusaha untuk meningkatkan elektabilitas terhadap Prabowo nanti kedepannya.
Tetapi untuk semua ini tentu harus bisa mempertimbangkan faktor dari pak Prabowo yang sudah selama ini sudah bersama-sama dan juga utnuk persekutuan ini bisa tetap berlanjut untuk kedepan nantinya ,'Ucapnya .
Karena dari Prabowo dinilai bisa meningkatkan kinerja nya untuk kedepan nya ,dalam meningkatkan elektabilitasnya dan juga meningkatkan ketokohannya didepan masyarakat sehingga nanti dari para rakyat wajar untuk memberikan pilihan nya tersebut pada Pak Prabowo nanti nya," ungkapnya.
Tetapi sampai sekarang ini dari Hidayat masih menunggu akan keputusan dari Mahkamah Konstitusi (MK) akan terkait nya masalah ambang batas untuk pencalonan Presiden (Presidential Treshold) sebesar 20-25 persen tersebut.Karna sekarang ini dari pihak PKS sudah ada menolak ambang batas yang ada tersebut .
Untuk masalah akan pilpres tersebut dari kami sudah menolak presidensial treshold 20 persen tersebut, Akan tetapi untuk semau keputusan dari MK yang samapi seakrang ini belum tau tetapi untuk keputusan atas 0 persen tersebut akan maju sendiri utnuk nantinya ,Jika keputusan untuk 20 persen tersebut dari kami maka diharuskan untuk melakukan semua pemeriksaan dengan cermat utnuk kedepan nya ," pungkasnya.
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.