0

Osteoporis seringkali menyerang individu pada usia lanjut, hal ini karena kepadatan
massa tulang yang berubah seiring berjalannya usia dan dapat menyebabkan patah
tulang, Osteoporosis tidak hanya berdampak pada kesehatan tubuh saja, tapi juga
Dapat mempengaruhi kondisi ekonomi dan sosial seseorang, untuk menghindarinya
sebenarnya itu ada tiga unsur murah meriah yang bisa kita lakukan, aktivitas fisik,
perbanyak kalsium dan vitamin D, aktivitas fisik sebenar nya tergolong sangatlah
Mudah tetapi jarang dilakukan oleh kebanyakan orang pada usia produktif “ aktivitas
fisik dapat meningkatkan kemampuan dan keterampilan tubuh, membantu proses
pemadatan tulang dan mempertahankannya, dan kontrol berat badan. Tapi orang
Yang malas melakukannya zaman sekarang “ jelas Dr Ade Tobing, pengurus
perhimpunan Osteoporosis Indonesia dalam jumpa pers yang dilakukan pada
hari jum’at lalu, selain itu kalsium juga menjadi sebuah asupan yang penting
bagi tulang
Kita dan bahan penambah kalsium pun banyak di Indonesia, seperti sayuran hijau
teri, keju, wijen, kacang, susu dan yogurt. Pada individu usia 19-65 tahun, paling
tidak dibutuhkan 1000 - 1300 mg kalsium per hari tetapi tentunya menjadi sebuah
tantangan
Juga untuk memenuhinya, “ dari bayam bisa 300mg, susu tinggi kalsium bisa 600mg
tapi tidak semua diserap, makanya jangan minum soda dan kopi yang berlebihan
karena bisa mengeluarkan kalsium dari tubuh kita “ jelas nya tersebut
Untuk vitamin D sendiri tentunya kita ketahui sumber termudahnya berasal dari
matahari, tetapi perjalanan panjang dari kulit, pembuluh darah, ke jantung
kemudian baru sampai pada tulang kita, akan tetapi Osteoporosis biasanya
baru diketahui ketika

Sudah terlambat 30 persen, pada fase ini, ade berkata bahwa meski dapat di
perbaiki tetapi kemanapun tulang tidak akan seperti dulu lagi, oleh karena itu
ada baiknya untuk mengubah kebiasaan dan menambah asupan yang baik
untuk tulang sebelum terlambat.

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.

 
Top