6 FAKTA TAK TERDUGA DARI PESAWAT TERBANG YANG TIDAK KITA KETAHUI

Tragedi yang menimpa oleh Lion JT 610 Menyadarkan kita bahwa tidak banyak yang diketahui oleh masyarakat awam tentang pesawat terbang. Meski beberapa kajian menyebutkan bahwa pesawat terbang merupakan bentuk transportasi paling aman, tapi banyak yang belum diketahui

Mengenal kendaraan besar ini, Berikut kami sebutkan 6  fakta yang perlu kalian ketahui tentang pesawat terbang.

1. 11 Menit Paling Berbahaya

Sebuah penelitian yang menunjukkan bahwa jika kecelakaan paling mungkin terjadi dalam tiga menit pertama saat mengudara dan 8 menit saat landing. Waktu itu disebut sebagai Critical eleven. Menurut analisis mendalam oleh perusahaan Boeing, 11 menit ini bertanggung jawab untuk

80 persen dari semua kecelakaan fatal dalam dunia penerbangan baik itu komersial diseluruh dunia dari tahun 2007 hingga 2016. Tom farrier pensiunan pilot angkatan udara AS mengungkapkan bahwa pendaratan pada umumnya sedikit lebih berbahaya dan membutuhkan yang sedikit lebih

Rumit dibanding lepas landas, Namun ada baiknya lepas landas maupun pendaratan tetap ada tantangannya masing masing.

BACA JUGA : SEKALI SEUMUR HIDUP INI ALASAN MENGAPA SOLO TRAVELING PENTING UNTUK DI COBA

2 Udara Pesawat Sama Keringnya Dengan Gurun Sahara

Kalian mungkin memperhatikan ketika naik sebuah pesawat, kulit, hidung, mata dan mulut menjadi kering. Itu karena kelembapan udara bertekanan di kabin hanya 20 persen atau setara dengan kelembapan rata rata di Gurun Sahara. Kelembapan udara ini adalah produk sampingan ketika

Benda berapa di ketinggian yang sangat tinggi. Dalam ketinggian tersebut kadar air sangatlah rendah bahkan tidak ada. Sebenarnya ada solusi yang sederhana yaitu memasang pelembap kabin. Sayangnya ini membutuhkan air dalam jumlah besar yang membuatnya berat untuk dibawa

3 Sering Tersambar Petir

Sebuah fakta yang paling sederhana adalah pesawat sering tersambar petir, Biasanya petir menyambar bagian tepi tajam pesawat seperti ujung sayap, hidung dan ekornya. Namun jangan khawatir tentang hal ini. Pesawat menerapkan teori faraday. ia bertindak sebagai sangkar faraday

Yang melindungi interior dari tegangan apapun. Komponen listrik serta komponen penerbangan elektronik lain seperti sebuah tangki bahan bakar yang juga telah didesain dengan hati hati. Ini sebabnya kenapa jarang terjadi insiden fatal pada pesawat terkait sambaran petir

4 Lubang Jendela Penyelamat Hidup

Jika kalian duduk didekat jendela pesawat, kalian mungkin menyadari adanya sebuah lubang kecil. Itu adalah lubang darah atau pernapasan Lubang mungil itu berguna untuk memastikan kalian tetap aman

Dan memungkinkan tekanan untuk diseimbangkan antara kabin dan celah panel jendela yang artinya lubang kecil itu punya sebuah peran yang sangat penting dan memiliki peran besar untuk mengatur tekanan udara di pesawat.

BACA JUGA : TERNYATA PADA 48 TAHUN YANG LALU BURUNG HANTU BERBURU DISIANG HARI

5 Aturan 90 Detik

Kalian mungkin tergoda bukan untuk mendengarkan briefing keselamatan yang disampaikan oleh pihak maskapai. Tapi mungkin kalian harus mengubah kebiasaan ini. Pasalnya badan keselamatan penerbangan AS [FAA] menyebut bahwa evakuasi pesawat harus dilakukan dalam waktu 90 detik

Itu dikarenakan ketika kecelakaan sedang berlangsung waktu yang di perlukan untuk api menyebar hanya dalam satu setengah menit saja, untuk itu dalam waktu waktu krusial ini kalian tidak boleh panik dan harus mengetahui pintu darurat terdekat.

6 Rahasia Kait Kuning

Jika kita amati didalam badan pesawat dibagian sayap pesawat, Kalian mungkin akan melihat adanya dua kait berwarna kuning diatasnya. Siapa sangka fitus kecil ini adalah aspek keselamatan paling penting dari banyak pesawat komersial.

Nantinya kait kuning itu akan membantu dalam hal masalah pendaratan di air dan ketika penumpang keluar secara darurat dari pesawat. Jika awak kabin harus membuka pintu keluar darurat di atas sayap. mereka akan menarik tali dari loker pengamanan di atas pintu

Satu ujung tali akan berada tepat di kusen pintu dan ujung lainnya diumpankan ke sayap melalui kait kuning tersebut. Penumpang bisa menggunakan tali ini untuk pegangan di sayap pesawat saat menuju seluncuran darurat tersebut.