Kapolrestabes Bandung Kombes Irman Sugema, sangat menyayangkan Ratna Sarumpaet tidak melaporkan penganiayaan yang telah dialami oleh dirinya kepada aparat hukum. Seandainya kasus dari penganiayaan itu benar terjadi.
Seperti yang kita ketahui, foto seseorang yang mirip dengan Ratna Sarumpaet ini dengan kondisi wajah yang babak belur tersebut viral di media sosial pada hari Selasa (02/10/2018). Penganiayaan disebut-sebut terjadi di Bandung, pada tanggal 21 September 2018.
BACA JUGA : Prabowo : China Penting untuk Indonesia, Hubungan Indonesia dengan China Harus Ditingkatkan
Pernyataan dari Kapolres tersebut beralasan, karena jika kejadian tersebut terjadi pada tanggal 21 September 2018 dan viral pada tanggal 2 Oktober, terdapat jangka waktu hampir dua pekan kemudian lalu viral pada tanggal 2 Oktober di media sosial.
BACA JUGA : Beberapa Orang Tak Sadar Jika Dirinya Derita Diabetes
Irman juga menjelaskan dia sudah menghubungi seluruh polsek di Kota Bandung terkait dugaan penganiayaan yang dialami oleh dirinya tersebut. Namun, hasilnya polisi tidak menerima laporan atas kejadian yang telah menimpa Ratna.
"Saya juga sudah cek seluruh polsek, tidak ada satupun laporan yang terkait oleh penganiayaan tersebut. Kami juga sudah melakukan pengecheckan dirumah sakit, tidak ada juga laporan perawatan terhadap Ratna," ujar Ratna.
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.