0

Jokowi Harap Arab Saudi Transparan Dalam Menyelidiki Kasus Khashoggi

Jokowi Harap Arab Saudi Transparan Dalam Menyelidiki Kasus Khashoggi

Presiden Joko "Jokowi" Widodo meminta transparansi Arab Saudi dalam dugaan investigasi pembunuhankolumnis Washington Post , Jamal Khashoggi . Jokowi menyampaikan pernyataannya kepada Menteri Luar Negeri Arab Saudi Adel bin Ahmed Al-Jubeir, yang mengunjungi Istana Bogor hari ini, 22 Oktober.

"Presiden menyampaikan keprihatinannya tentang kasus ini, dan mengatakan bahwa Indonesia berharap bahwa penyelidikan akan dilakukan secara transparan dan menyeluruh," Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi mengatakan.

Ada kecurigaan bahwa Jamal Khashoggi secara sadis dimutilasi oleh 15 warga Arab Saudi untuk kolom wartawan yang mengecam keras putra mahkota Saudi, Mohammed bin Salman. 

Khashoggi, yang telah diasingkan di Amerika Serikat selama setahun terakhir, mengunjungi konsulat Saudi di Istanbul, Turki, pada 2 Oktober. Dia ada di sana untuk mengatur pernikahannya dengan seorang wanita Turki. Sejak itu, wartawan itu hilang. Departemen Luar Negeri Arab Saudi mengatakan bahwa Khashoggi tewas dalam pertempuran dengan sejumlah orang di luar gedung konsulat.

Pemerintah Arab Saudi telah menangkap 18 orang yang diduga terlibat dalam pembunuhannya. Selain itu, lima pejabat tinggi telah dipecat dari jabatan mereka, termasuk wakil intelijen, Ahmed al-Asiri. Pemerintah Arab juga memecat Saud Al-Qahtini, penasihat Pangeran Mohammed Bin Salman. 

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.

 
Top