Hari Kurniawan, ayah tiri pembunuh bayi NF (2) telah menjalani kejiwaan oleh psikolog dari P2TP2A Kota Depok. Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui motif pelaku mengapa menyiksa anak tirinya hingga tidak bernyawa. Pemeriksaan yang dilakukan berlangsung selama dua jam. Untuk tahap awal, dilakukan tes Agresivitas.
“Ini untuk mengetahui apakah pelaku terbiasa melakukan tindakan agresif atau tidak terhadap anaknya,”kata psikolog P2TP2A Kota Depok, Inu Virgiani, Selasa (12/2). Diri nya juga telah menggali informasi dari pelaku mengenal kronologis kejadian saat itu. Serta keharmonisan keluarga mereka.
“Hasil masih belum bisa di ketahui sekarang karena hasil analisis terlebih dahulu dari seluruh keterangan,”jelas dia. Soal penyataan hari bahwa dia mendengar bisikan untuk membanting anaknya, Inu tak percaya begitu saja. Untuk mengetahui benar atau tidak nya harus di lakukan pemeriksaan intensif beberapa kali.
Semua pelaku pasti nya akan berbicara seperti itu, dia mengaku telah mendengar bisikan. Tapi ini akan di dalami lagi,” ungkapnya. Kasubbag Humas Polresta Depok, AKP Firdaus, mengatakan pemeriksaan kejiwaan ini bagian dari teknik penyidik dalam menggali motif pelaku yang telah melakukan tindakan pembunuhan tersebut.
“Tujuan pemeriksaan ini untuk mengetahui bagaimana kondisi psikologis saat pelaku menganiaya bayi. Nantinya ini juga yang akan menguatkan penyidik untuk menetapkan pasal yang dijerat,” kata Firdaus.
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.