Pemimpin tertinggi Korea Utara, Kim Jong-Un di kabarkan sudah melakukan perjalanan nya menuju Vietnam dengan menggunakan kereta, di mana ia akan melakukan pertemuan dengan presiden Amerika Serikat, Donald Trump, pada 27-28 Februari mendatang.
Kantor berita Rusia, TASS, melaporkan bahwa Kim meninggalkan ibu kota Korut, Pyongyang, pada Sabtu (23/2) sekitar pukul 17.00 waktu setempat. Kim diperkirakan akan singgah di China terlebih dulu sebelum melanjutkan perjalanan ke Vietnam. Berdasarkan perkiraan badan transportasi lokal, perjalanan Kim ini membutuhkan waktu 2,5 hari.
Kim akan berhenti di Stasiun DongDang yang terletak di daerah perbatasan Vietnam. Kim lantas turun dari kereta dan di jemput dengan iring-iring mobil yang kemudian akan mengantarnya ke hano, di mana ia akan bertemu dengan Trump.
Tiga sumber lainnya membeberkan kepada Reuters bahwa salah satu kandidat kuat lokasi pertemuan Trump dan Kim adalah Pesanggrahan Pemerintahan Vietnam. Selain itu, pemerintah Vietnam juga menyiagakan Metropole hotel yang terletak di seberang Pesanggrahan pemerintahan sebagai lokasi cadangan pertemuan tersebut.
Seorang saksi mata reuters juga mengaku telah melihat tangan kanan Kim, kim Chang-Son, berkunjung ke pesanggahan Pemerintah dan sejumlah Hotel, seperti Metropole dan Melia, yang berlokasi di Hanoi. Salah satu sumber mengatakan Kim kemungkinan akan bermalam di Hotel Melia selama di Vietnam. Namun, kelima sumber Reusters itu menekankan bahwa semua rencana ini masih dapat berubah sesuai situasi.
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.