0

Guratan jelas di wajah para Veteran yang termakan usia tidak lantas menghilangkan ingatan mereka ketika merebut Indonesia dari tangan penjajah.

Mereka saksi, Indonesia direbut kembali, diperjuangkan oleh semua golongan tanpa kecuali.

Kesaksian yang diucapkan empat Veteran ini direkam Dhani Hargo sesaat setelah memperlihatkan video sumpah khilafah di acara Simposium Nasional yang diselenggarakan oleh Badan Koordinasi Lembaga Dakwah Kampus (BKLDK) nasional di Institut Pertanian Bogor (IPB) tahun lalu.

Video yang di dalamnya terdengar jelas mahasiswa-mahasiwa mengucapkan janji mendirikan negara khilafah.

“Kami akan terus berjuang tanpa lelah untuk tegaknya syariat Islam dalam naungan negara Khilafah Islamiah 

sebagai solusi tuntas problematika masyarakat Indonesia,” begitu teriak mahasiswa dalam simposium tersebut.

Veteran perempuan, menjadi orang pertama yang menanggapi bahwa dia sama sekali tidak setuju dengan rencana mendirikan negara khilafah seperti yang diteriak-teriakan mahasiswa tersebut.

“Indonesia itu mau dibikin negara lain? Islam? Saya tidak setuju ya,” ujar Veteran perempuan dalam video yang dibuat dan diunggah Dhani Hargo melalui akun Facebook miliknya Sabtu, (24/6).

Veteran lainnya ikut menimpali bahwa mereka dahulu berjuang tidak berdasarkan golongan, tidak sendiri-sendiri dan bukan untuk golongan sendiri. Semua bersama-sama berjuang meraih kemerdekaan.

“Tidak usah (dibentuk negara khilafah) sebab Indonesia merupakan negara kepulauan yang banyak sekali penduduknya yang beragama macam-macam,” ujar Veteran ketiga.

Bagi mereka jika nanti Indonesia menjadi negara yang didirikan hanya atas dasar satu golongan agama, itu akan menimbulkan perpecahan.

Ideologi Indonesia tetap Pancasila

“Saya ya orang Islam tapi Pancasila itu untuk semua agama bisa. Saya tetap seperti yang sekarang pokoknya negara Kesatuan ideologinya Pancasila itu sudah sangat tepat sekali,” ujar para Veteran.

Terdapat juga dalam video tersebut salah satu Veteran yang kini menggunakan lengan buatan, buah dari kebenariannya berjuang merebut kemerdekaan.

“Generasi muda mungkin kalian sedang lupa Indonesia merdeka bukan hasil perjuangan satu golongan saja, jadi Veteran tetap memilih Pancasila (sebagai ideologi),” ujar Veteran.

Mereka  mengajak semua satu sikap untuk tidak takut bersuara menyadarkan segelintir golongan yang sedang lupa.

Karena Veteran akan tetap sama memilih berdiri dengan Pancasila, meski nanti sudah tiada. 

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.

 
Top