0

Cara Menggunakan Earphone Yang Benar Tanpa Merusak Pendengaran 

Cara Menggunakan Earphone Yang Benar Tanpa Merusak Pendengaran

Ketika membutuhkan sesuatu, earphone adalah teman terbaik semua orang. Mereka memberikan privasi, mencegah gangguan dan membuat aksesoris yang baik, semua dikemas dalam kabel yang praktis dan ringan. Namun, memakai earphone memiliki risiko.

Sebuah studi di Amerika Serikat menemukan bahwa 51 persen siswa sekolah menengah mengalami gangguan pendengaran karena paparan musik keras. Organisasi Kesehatan Dunia juga menemukan bahwa 43 juta orang berusia 12-35 mengalami gangguan pendengaran, dan setidaknya 50 persen dari kasus ini disebabkan oleh penggunaan earphone pada volume tinggi.

Berikut adalah tiga tips tentang cara menggunakan earphone tanpa risiko gangguan pendengaran :

1. Kurangi volume 
Menurut MRC Institute of Hearing Research, Inggris, volume rata-rata musik saat mengenakan earphone adalah antara 95-105 desibel. Sebagai perbandingan, suara obrolan normal adalah 60 desibel, sementara guntur dapat mencapai 120 desibel, yang dapat merusak pendengaran hanya dalam 9 detik.

Suara keras yang konstan dapat menguras sel-sel sensorik penangkap suara di telinga. Salah satu gejala kelelahan adalah sensasi berdengung. Namun, mengistirahatkan telinga sesekali menghilangkannya.

2. Batasi durasi pemakaian hingga 1,5 jam setiap kali 
Universitas Kesehatan dan Sains Oregon, Amerika Serikat, melaporkan bahwa mendengarkan musik melalui earphone selama 15 menit dengan volume maksimum akan merusak pendengaran. Suara keras dapat merusak sel-sel stereocilia secara permanen, rambut-rambut halus yang bertanggung jawab untuk mengirimkan getaran suara ke otak.

Kebiasaan mendengarkan musik keras dalam waktu lama dapat sangat mengurangi pendengaran seseorang. Penurunan ini ditunjukkan oleh dering konstan di telinga dan harus meningkatkan volume audio agar dapat mendengar dengan jelas.

3. Bersihkan earphone secara rutin
Berdasarkan penelitian oleh ahli mikrobiologi klinis India Chiranjay Mukhopadhyay dan timnya, 68 persen earphone adalah rumah bagi bakteri. Selain itu, kebiasaan meminjamkan earphone kepada orang lain juga dapat meningkatkan risiko pertumbuhan bakteri.

Kehadiran bakteri ini dapat meningkatkan risiko peradangan saluran telinga luar yang dikenal sebagai otitis eksterna. Ini menyebabkan telinga merasakan sakit dan tekanan, juga menghasilkan pelepasan bau seperti nanah.

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.

 
Top