Tanpa sebab yang jelas, Luhut May Fredi Hutagulung nekat ,membakar rumah, warung dan mobil di Asahan Sumut. Dia akhirnya tertangkap setelah melakukan enam kali beraksi melakukan pembakaran. Luhut di bekuk oleh petugas Satuan Reskrim Polres Asahan dan Polsek Pulau Raja, Kamis (6/12).
“Yang bersangkutan di tangkap setelah kita menyelidiki kebakaran 1 unit rumah di Dusun 3 Desa Aek Loba, Aek Kuasan, Asahan, Selasa (4/12),”Kata Kapolres Asahan AKBP Faisal Napitupulu, Jumat (7/12). Kepala desa setempat menyatakan rumah milik Anto Taringan itu di bakar. Petugas Polsek Pulau Raja dan Polres Asahan pun melakukan olah TKP dan meminta keterangan sejumlah saksi.
Dari penyelidikan yang dilakukan, petugas mencurigai Luhut. Pengejaran pun dilakukan. Dan Luhut pun akhirnya di tangkap di warung tuak di Dusun 1 Desa Pulau Rakyat Tua, Pulau Rakyat, Asahan. Saat di introgasi, dia mengaku telah membakar rumah Anto.
Bukan hanya rumah, Luhut ternyata mengaku membakar warung tuak milik Ronni Rumapea, juga di Dusun 3 Desa Aek Loba. Dia pun membakar 3 unit mobil di Dusun 1 Desa Aek Loba Afdeling 1 dan 1 unit di Dusun 2 Desa Aek Loba Afdeling 1. “Total enam pembakaran dilakukan dalam 2 bulan terakhir,”jelas Faisal.
Dari keterangan yang di dapat, pada tahun 2012 Luhut ternyata resivisi kasus narkoba yang akhirnya membuat nya seorang diri. Dan semua yang di lakukan nya di lakukan dalam keadaan mabuk. Luhut tak memiliki masalah dengan pemilik rumah dan pemilik mobil, hanya dengan pemilik warung tuak karena tidak di penuhi permintaan nya karena ingin menambah tuak.
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.