0

Kementerian PUPR Menjelaskan Jalan Layang Rawa Buaya


Pejabat Wilayah PU Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Wilayah Erwin menjelaskan penyebab beton retak pada jalan layang Rawa Buaya atau jalan layang Cengkareng di Jakarta Barat.

Menurut Erwin, Kementerian PUPR memang sedang memperbaiki jalan layang untuk menggantikan bantalan pot dan sambungan ekspansi karet. "Memang benar, ketika melakukan pembangunan bantalan pot, kami membatasi kendaraan yang melewati jembatan layang," kata Erwin saat dihubungi Rabu malam, 26 Desember.

Saat ini, foto-foto beton retak flyover Cengkareng beredar di media sosial. Sisi beton jalan layang Rawa Buaya yang mengarah ke Cengkareng terbelah menjadi dua dan tidak rata. Erwin menyatakan bahwa tidak ada cacat dalam rekonstruksi flyover, yang mengakibatkan keretakan. Dia memastikan jalan layang itu aman untuk dilewati kendaraan.

Pemerintah sedang memperbaiki pot bantalan yang terletak di jembatan layang. Ada juga beton di beberapa bagian jalan layang. Akibatnya, kata Erwin, ia harus membatasi kendaraan yang melewati flyover.

“Kendaraan besar dikhawatirkan mengganggu karena getarannya. Tapi setelah selesai, semuanya akan berfungsi seperti biasa, ”kata Erwin. Erwin mengatakan bahwa proyek perbaikan jalan layang Rawa Buaya termasuk dalam rencana pemerintah pada 2018. Namun, implementasinya baru berjalan baru-baru ini. Ini ditargetkan selesai sebelum 2019.

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.

 
Top