Pemerintah Mengincar Devisa US $ 17,6 Dari Sektor Pariwisata

Pemerintah Mengincar Devisa US $ 17,6 Dari Sektor Pariwisata

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengatakan pemerintah dan bank sentral telah mematok target untuk devisa sektor pariwisata tahun ini sebesar US $ 17,6 juta.

“Dan kami telah menargetkan 20 juta kedatangan wisatawan asing. Jadi untuk mencapai tujuan, kami telah membahas beberapa strategi, ”kata Perry hari ini, 19 Maret, setelah rapat koordinasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah dan Bank Indonesia di kantornya, Jakarta.

Pertemuan tersebut merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya di Yogyakarta, 29 Agustus 2018, yang diadakan sebagai komitmen antara pemerintah dan Bank Indonesia dalam meningkatkan pengembangan pariwisata, terutama pada upaya untuk mendongkrak pendapatan dari devisa.

Pertemuan yang diprakarsai oleh Menteri Koordinator Bidang Kelautan dan Gubernur Bank Indonesia tersebut dihadiri oleh Menteri Pariwisata, komisioner Badan Otoritas Keuangan (OJK), kepala Badan Pusat Statistik, pejabat dan staf kementerian terkait, dan jumlah kepala daerah tujuan wisata.

Pada kesempatan itu, Menteri Koordinator Bidang Kelautan Luhut Pandjaitan mengatakan pemerintah akan memaksimalkan program digitalisasi dalam upaya meningkatkan sektor pariwisata .

“Kami akan meningkatkan upaya digitalisasi. Target 20 juta kedatangan turis asing bukan tidak mungkin tercapai, itu angka yang konservatif. Saya optimis tentang target pendapatan US $ 17,6 juta, ”tambah Luhut.