SEBANYAK 74 PUNGLI DI TANGKAP OLEH POLDA SUMSEL DALAM WAKTU 6 BULAN

SEBANYAK 74 PUNGLI DI TANGKAP OLEH POLDA SUMSEL DALAM WAKTU 6 BULAN

Sebanyak 74 tersangka pelaku aksi pungutan liar (Pungli) di wilayah Sumatera Selatan (Sumsel) berhasil ditangkap Kepolisian Daerah Sumatera Selatan dalam enam bulan dari Oktober 2016-April 2017. Jumlah ini hasil pengungkapan 45 kasus Pungli.

Kapolda Sumatera Selatan, Irjen Agung Budi Maryoto mengungkapkan, Kepolisian Daerah Sumatera Selatan akan terus berkomitmen memberantas aksi pungli yang terjadi di setiap lapisan masyarakat, tanpa terkecuali. 

Tim Saber Sumsel sejak akhir Oktober 2016 sampai April 2017 ada 45 kasus,” ujar Kapolda, Minggu (7/5), dikutip dari siaran pers Humas Polda Sumatera Selatan.Lebih lanjut Kapolda menerangkan, bila diklasifikasi, Kota Prabumulih menjadi daerah yang paling banyak kasusnya, dengan tersangka sebagian besar adalah masyarakat dan oknum petugas di mana mereka melakukan Pungli terhadap sopir-sopir truk. “Prabumulih 14 kasus, karena keluhan dari sopir truk banyak warga sana yang pungli setiap truk dimintai uang Rp. 80.000.

Kata Kapolda, dari 74 tersangka yang terlibat aksi Pungli di wilayahnya itu, tiga orang merupakan oknum Polri yang tertangkap melakukan pungli pengurusan Surat Izin Mengemudi (SIM). Selain itu, ada juga dan oknum wartawan tiga orang, dua oknum Kades, tiga oknum petugas Dinas Perhubungan, 2 oknum Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan 58 orang warga sipil

Jadi anggota pun kita tindak. Termasuk yang terjaring Pungli terkait penerimaan siswa Polri,” tegas Kapolda,Menurutnya, dari 45 kasus itu sudah ada lima kasus yang berkasnya dinyatakan lengkap atau P21. Kemudian yang statusnya P19 artinya masih perlu diperbaiki ada empat kasus. Dalam penyelidikan 21 kasus dan wajib lapor ada 11 kasus.

Selanjutnya yang dilimpahkan ke inspektorat OKU 1 kasus. Sisanya masih penyelidikan, wajib kasus, dan disiplin,” ujar Kapolda,Sampai saat ini, Polda Sumsel terus menerima pengaduan masyarakat baik melalui Short Message Service (SMS) pengaduan maupun surat resmi ke Polda Sumsel. Dan Polri mengimbau warga agar jangan takut untuk melaporkan jika terjadi Pungli. Baru-baru ini Tim Saber Pungli Polresta Palembang juga berhasil melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap pejabat Badan Pertahanan Nasional (BPN) Kota Palembang.